PDAM Giri Menang Gemilang Di Usia Ke – 36


foto bersama Jajaran direksi dan karyawan karyawati seusai apel paripurna HUT PDAM Giri Menang Ke-36

Mataram. PDAM Giri Menang patut berbangga. Menginjak usia ke-36, perusahaan yang menaungi masyarakat Lombok Barat dan Mataram itu masih menjuarai untuk cakupan pelayanan dari perusahaan serupa di NTB. Belum lagi prestasi-prestasi skala nasional yang berhasil diraih PDAM giri Menang.

Untuk tahun 2015 saja, cakupan pelayanan PDAM giri Menang mencapai angka 39 persen atau sekitar 106 ribu lebih sambungan rumah. Kini jumlahnya naik menjadi 110 ribu sambungan dan diprediksi akan terus bertambah secara progresif.

Sebagai bentuk rasa syukur, Selasa (14/6) kemarin, bertepatan dengan hari jadi PDAM Giri Menang digelar beberapa rangkaian kegiatan. Mulai dari bagi-bagi sarung bagi para pelanggan yang membayar rekening air dihari itu hingga buka puasa bersama antara manajemen dengan pemerintah, mitra kerja dan stakeholder di Hotel Golden Tulip.

Di hari jadi PDAM yang ke-36 kemarin juga dilakukan apel diikuti seluruh karyawan. Direktur Utama PDAM Giri Menang HL. Ahmad Zaini memberi banyak wejangan kepada anak buahnya. Zaini mengakui diusia yang semakin matang, PDAM sebagai operator penyedia jasa air bersih masih diliputi bebrapa kekurangan Ini akan menjadi catatan dan perhatian mereka agar kedepan jumlah rumah tangga yang menerima jasa mereka bertambah termasuk kualitas pelayanan serta air bersih yang dihasilkan dapat ditingkatkan.

“kami bisa menginjak usia 36 juga bukan karena kerja keras seorang diri. Tapi berkat kepercayaan pelanggan, kerjasama dengan mitra dan stakeholder serta dukungan pemerintah,” ujar Zaini.

Dirut PDAM dua periode ini mengungkapkan jika perusahaan yang dinahkodainya terus menunjukkan grafik perkembangan. Saat ini, jumlah pelanggan melesat, mencapai 110 ribu pelanggan. Program 10 juta sumbangan rumah yang digulirkan pemerintah Jokowi-JK diapresiasi positif Zaini. PDAM berkomitmen akan menyukseskannya dengan proyeksi lima tahun kedepan jumlah pelanggan menyentuh angka 250 ribu sampai 300 ribu.

Disisi lain, profesionalitas internal juga terus dibenahi. Penembahan sumber daya manusia (SDM) menjadi modal yang harus dimiliki agar dapat berkompetisi di era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) saat ini. Bukti nyata dari itu semua, salah satunya PDAM telah melakukan rekrutmen pegawai secara terbuka. Tujuannya agar didapatkan tenaga-tenaga yang berkompeten dan memiliki integritas terhadap perusahaan.

“Sejak beberapa tahun terakhir kami melakukan rekrutmen secara terbuka yang belum bisa dilakukan PDAM  lain,” ujar Zaini

Dihari yang sama, Bupati Lobar H Fauzan Khalid dalam acara buka puasa yang digelar PDAM terus mengingatkan agar semua pihak mau peduli menjaga kelestarian sumber mata air. Ini penting dilakukan supaya kebutuhan terhadap air bersih kedepan tetap bisa dipenuhi.

Menginjak usia ke-36, jajaran PDAM Giri Menang menurutnya patut bersyukur atas berbagai pencapaian perusahaan hingga sekarang. Kebersamaan di internal manajemen juga harus dijaga agar ketika digoyang dari luar mereka tetap kokoh berdiri.

“Semoga target untuk meraih ISO tahun ini yang telah dicanangkan bisa tercapai,” katanya menutup sambutan singkat.

Sebelumnya, rangkaian perayaan HUT PDAM Giri Menang Ke-36 juga diisi dengan kegiatan khataman Al-Qur’an bersama dalam sehari. Para peserta yang terlibat dalam kegiatan ini berasal dari luar PDAM. Mereka memang secara khusus diundang untuk membaca AL-Qur’an hingga 30 juz selama beberapa jam.

“Para Qori’ ini akan didampingi petugas atau pendamping dari PDAM langsung,” Kata Direktur Teknik PDAM Giri Menang H. Muhammad Yusuf.

Selaku ketua panitia HUT, yusuf mengungkapkan jika momen hari jadi perusahaan yang bertepatan dengan Ramadhan membuat beberapa kegiatan yang digelar lebih bersifat keagamaan. Selain bagi-bagi takjil, akan dilakukan pula pembagian perlengkapan sholat untuk masjid diwilayah Lombok Barat dan Mataram.

Tradisi penyerahan bantuan paket sembako ke masyarakat sekitar sumber mata air PDAM juga tidak ditinggalkan. Bakti sosial ini juga menyasar masyarakat dikawasan kantor PDAM.

                                                                                                  

Sumber. Lombok Post

Kamis, 16 Juni 2016