Pemaparan Hasil Audit Sertifikasi ISO PDAM Giri Menang


Pemaparan hasil audit sertifikasi ISO tahap pertama

Menindak lanjuti hasil audit tahap pertama dari badan sertifikasi ISO 9001:2008 yang dilaksanakan hari rabu tanggal 12 Oktober kemarin, Lead Auditor, Poernomo Amiprodjo dari TUV NORD Indonesia memaparkan beberapa hasil yang diperoleh dari hasil Audit tahap pertama (MR, QHSE, Perencanaan Teknik dan SPI). Secara keseluruhan hasil dari audit yang dilakukan oleh badan sertifikasi menunjukkan hasil yang cukup baik dan tidak ditemukannya mayor dalam hasil audit tersebut.

Poernomo juga menilai hasil audit tersebut sangatlah obyektif karena jalinan kerjasama auditor dengan auditee tidaklah saling kenal satu sama lain sebelumnya. Dalam kesempatan tersebut Poernomo juga memberikan apresiasi yang sangat baik kepada peserta audit yang mengikuti seluruh rangkaian kegiatan audit sertifikasi karena menurutnya komitmen Top Manajemen dan seluruh jajarannya sangat tinggi terhadap implementasi Sistem Manajemen Mutu (SMM) dan cukup kooperatif dan terbuka dalam menerima  masukan perbaikan sehingga diyakini bahwa kedepan Sistem Manajemen Mutu bisa diimplementasikan dengan lebih baik.

Tidak sampai disitu, dalam penyampaiannya, dengan hasil yang sangat baik, Poernomo juga merekomendasikan untuk lanjut pada tahap 2 yang akan dilaksanakan di awal bulan Nopember 2016 mendatang.

Diakhir penyampaiannya, Lead Auditor Poernomo Amiprodjo memberikan saran kepada semua departemen agar dipastikan Sasaran Mutu (KPI) yang sudah disosialisasikan dan dipahami semua personil di seluruh departemen serta dipantau dan dievaluasi hasil pencapaiannya secara rutin.

Dalam kesempatan yang sama Direktur Utama PDAM Giri Menang L. Ahmad Zaini juga menyampaikan kepada seluruh manajemen untuk jangan cepat merasa puas atas hasil yang diraih. “Orang yang sukses itu selalu menganggap bahwa kepuasannya itu adalah awal dari masalah yang terus dia cari. Hal tersebut dijadikan sebuah momen untuk menjadi yang lebih baik lagi” ucapnya.

“Saya berharap agar kita betul-betul mempersiapkan diri secara maksimal walaupun masih ada catatan berupa masukan/saran yang harus ditindaklanjuti sebagai sebuah perbaikan agar kita lebih siap menghadapi audit tahap berikutnya dengan lebih baik” lnjutnya

Zaini juga menegaskan bahwa Kebijakan tersebut agar dapat dijadikan sebuah kemampuan individu masing-masing karena kita tidak pernah tau bagaimana nasib kita kedepan. Tatkala kita mencoba bergabung diperusahan yang lain, yakinlah bahwa kita sudah memiliki pengalaman/keterampilan sehingga kita mampu bersaing dengan kompetitor kita.

Selain itu Zaini juga menekankan kepada kita semua untuk siap menghadapai audit stage/tahap 2 yang begitu berat untuk dilalui berikutnya. Dengan langkah yang sudah dilakukan ditahap awal agar dapat dijadikan pengalaman untuk menghadapi stage/tahap 2 dengan benar-benar mempersiapkan diri dengan baik agar tercapai hasil yang lebih baik.

“Mudahan stage 2 akan bisa kita lalui dengan mudah. Dan tentu itu akan menjadi mudah juga ketika kita sudah mempersiapkan diri dengan baik. Karena ketika kita sudah mempersiapkan diri dengan baik tentunya kita sudah siap akan segala sesuatu untuk kita hadapi.”ujarnya

Diakhir kesempatan Zaini menghimbau agar terus berusaha untuk mengimplementasikan apa yang menjadi kebiasaan baik selama ini agar menjadi sebuah tradisi dalam menyelesaikan tugas-tugas keseharian kita.