Mataram. Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Giri Menang kembali menerima kunjungan studi banding dari Perusahaan Daerah Pasar Kota Denpasar (6/3/2018).

Kunjungan PD Pasar Kota Denpasar ke PDAM Giri Menang bertujuan guna mendapatkan beberapa informasi yakni mulai dari bagaimana reaksi pegawai sejak awal diberlakukan E-Kinerja/KPI (Key Performance Indicator) teknis penilaian kinerja atau KPI, penerapan, aturan  dan sarana pendukung lainnya

Hadir dalam acara tersebut Direktur Utama, L. Ahmad Zaini, Direktur Umum, Maman Rahman Danis beserta jajaran Kepala Bagian PDAM Giri Menang, Direktur Utama PD Pasar Kota Denpasar, I. B. Kompyang Wiranata, Ketua Badan Pengawas, Made Westra, Sekretaris BP I Kt. Astawa, beserta anggota BP, I Wyn. Konik Sudharma, Kabag Umum, I Made Sukantra dan Kabag Keuangan, I Gst. Ngr. Suadnyana.

Dalam sambutannya Direktur Utama PDAM Giri Menang, Bapak L. Ahmad Zaini menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya karena memberikan kepercayaan kepada PDAM Giri Menang sebagai tujuan untuk sharing informasi khususnya terkait pengelolaan E-Kinerja atau KPI yang diterapkan di PDAM Giri Menang.

Dalam kesempatan tersebut Zaini fokus memberikan pemaparan/penjelasan mengenai proses bagaimana awal penerapan pengelolaan perusahaan berbasis KPI. Mulai dari reaksi pegawai, sistem penilaian, perhitungan pemotongan gaji apabila KPI tidak mencapai 100%, sampai dengan segala macam aturan dan sarana pendukung lainnya.

Pada kesempatan yang sama Direktur Utama PD Pasar, Ida Bagus Kompyang Wiranata juga menyampaikan terima kasihnya kepada jajaran manajemen PDAM Giri Menang atas ketersediaan waktu dan penerimaannya dalam kunjungannya ke PDAM Giri Menang.

“kami masih jauh dari apa yang sudah dipaparkan oleh pak dirut terkait perkembangan PDAM Giri Menang, khususnya terkait pengelolaan perusahaan berbasis E-Kinerja/KPI yang diterapkan di PDAM” Pujinya.

Kedepannya Ida Bagus Kompyang berharap apa yang telah diterapkan di PDAM Giri Menang khususnya pada sistem pengelolaan KPI nya juga agar bisa dipelajari dan diterapkan di PD Pasar Kota Denpasar. Ida Bagus Kompyang juga berharap agar tetap terjalin kerjasama/silaturrahmi yang baik antara PDAM Giri Menang dengan PD Pasar Kota Denpasar.  

Sehubungan dengan adanya perbaikan kebocoran pipa 16” di Perempatan Bengkel, yang diakibatkan karena terkena alat berat (pelebaran jalan), Maka perbaikan tersebut akan berdampak pada gangguan sementara distribusi air ke wilayah Gerung, Lembar, Sekotong, Kediri, Labuapi, Ampenan dan Sekitarnya.

Perbaikan dilakukan pada pukul 14.00 hingga pukul 18.00 Distribusi air diperkirakan akan kembali normal dalam kurun waktu 3-4 jam terhitung setelah perbaikan selesai.

Demikian informasi yang dapat kami sampaikan. Mohon maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanannya. Terima kasih

      Ttd,

Manajemen 

Mataram. Jumat 2 Maret 2018, beberapa Camat beserta Lurah kabupaten Lombok Barat dikumpulkan guna menjaring data tambahan hibah air minum untuk masyarakat berpenghasilan rendah yang ada di masing-masing wilayah. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengevaluasi kembali data yang sudah terkumpul di masing-masing desa.

Tujuan dari program Hibah Air Minum sendiri adalah untuk meningkatkan pelayanan air minum dan perpipaan yang diprioritaskan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dalam rangka meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dimana program tersebut juga menjadi salah satu program pemerintah pusat untuk percepatan pemerataan sambungan rumah di Indonesia  

Hadir dalam acara tersebut Direktur Utama PDAM Giri Menang, L. Ahmad Zaini yang didampingi oleh Kepala Bagian Perencanaan, L. M. Yasir, beserta staf. Hadir juga Kepala BPKAD Kab. Lombok Barat, Kepala PU Kab. Lombok Barat, Camat Gerung, Kediri, Labuapi, Lembar, Sekotong beserta beberapa Lurah/Kepala Desa yang belum selesai dalam mengumpulkan data calon MBR.

Dalam sambutannya Zaini meminta untuk lebih detail lagi dalam mendata calon Penerima Hibah (MBR), dan mencari lagi calon penerima hibah yang belum masuk dalam data karena dari 3.150 SR kuota yang diberikan untuk Kabupaten Lombok Barat di tahun 2018 ini, dan yang baru masuk sampai tanggal 1 Maret 2018 sebanyak 2.151 SR Artinya masih ada 999 calon penerima hibah yang belum didata untuk melengkapi jumlah kuota yang diberikan.

Adapun kriteria calon penerima hibah air minum yang berhak mendapatkan bantuan dari hibah APBN yakni Mayarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang memiliki daya listrik terpasang ≤ 1300 VA dan 50% target sasaran memiliki daya ≤ 900 VA, bersedia memenuhi persyaratan sebagai pelanggan PDAM dan bersedia membayar biaya sambungan (subsidi) sesuai dengan yang ditetapkan PDAM.   

Penerapan sistem berbasis teknologi di PDAM Giri Menang sudah mulai merata pada semua bagian. Salah satunya pengembangan teknologi SCADA yang diterapkan di PDAM Giri Menang dibawah satuan kerja bagian NRW (Non Revenue Water). sistem kendali berbasis komputer tersebut dipakai untuk pengontrolan suatu proses. Pada prakteknya pengumpul data umumnya adalah data dari Site di lokasi ‘remote’, atau sering disebut sebagai ‘Telemetry’, dan Supervisory Control pada Site di lokasi ‘remote’ pula, atau sering disebut ‘Telecontrol’. Supervisory Control adalah kendali yang dilakukan diatas kendali lokal, sebagai contoh, pada water production kita mempunyai beberapa production site yang dikumpulkan pada stasiun pengumpul (gathering station). Kendali lokal dilakukan untuk masing-masing production well dan supervisory control di stasiun pengumpul, melakukan control kepada semua production well dibawahnya. Pengembangan teknologi SCADA ini antara lain :

- WATER  METER NETWORKS

Suatu sistem pembacaan debit dan volume air yang melalui Magnetic Flow Meter, data dari transmiter dikirim oleh logger menggunakan jaringan GPRS ke Server PDAM Giri Menang dan Aplikasi SmartPC.Win (Mobile phone). Meter Induk ini terpasang dipipa transmisi dan distribusi PDAM Giri Menang.

- LEVEL RESERVOIR NETWORKS

Sensor level terpasang di reservoir PDAM Giri Menang berfungsi untuk mengetahui level reservoir yang dikirim secara realtime ke server dan aplikasi samartPCWin. Ketika terjadi penurunan volume reservoir  sampai level minimum sistem ini mampu memberikan peringatan “alarm”.

- PRESSURE MONITORING

Pressure Monitoring adalah alat untuk merekam data tekan dalam pipa utama secara realtime dan mampu mengirim peringatan “alarm” ketika terjadi tekanan minum dan penurunan tekanan derastis yang terjadi karena adanya kebocoran pada pipa utama.

- REMOTE  TERMINAL UNIT (RTU)

Remote Terminal Unit (RTU) adalah salah satu komponen peralatan SCADA yang didesain untuk memonitor aktivitas substation pada suatu sistem tenaga listrik alat ini difungsi untuk menghidupkan pompa atau genset dari jarak jauh dan mampu beroperasi secara  otomatis ketika terjadi penurunan level reservoir atau kondisi lainnya.

- PUMP NETWORK

Pada lokasi Logger dipasang untuk mengetahui status (on/off) pompa sumur bor, genset dan staus PLN. Sistem kendali jarak jauh dengan menggunakan komputer yang secara real time / langsung menggambarkan aktivitas pompa dan data informasi yang terjadi.  Tentunya sistem kendali bisa berupa status pompa, data problem lainnya.

- TURBIDITY NETWORK

Sistem telemetri mampu mentransmisikan data tingkat kekeruhan dengan persentase kesalahan rata-rata sebesar 3,99 % dengan sensitivitas sebesar -1,5 mV/NTU dan mampu mengukur secara digital lebih dari 1000 NTU. Data ini sangat berfungsi untuk memantau kegiatan produksi air.

- SMART PCWIN (Aplikasi Android)

Aplikasi Smart PCWin kompatibel dengan Android berfungsi untuk melihat Alarm dan melihat status data semua network (Water Meter, Level Reservoir, Pressure, Turbidity, Pump). Aplikasi ini sangat berfungsi dalam pengambilan kebijakan secara cepat untuk mengambi tindakan ketika terjadi masalah pada system Produksi dan Distribusi PDAM Giri Menang.

Data Scada ini juga sangat berfungsi dalam menganalisa data yang telah tersimpan dalam server, analisa yang biasa dilakukan adalah fluktusi debit produksi maupun distribusi, monitoring tekanan dan status pompa.

Pengembangan Scada yang akan dilaksanakan adalah untuk mengedalikan tingkat kehilangan air, efisiensi energi yang diaplikasi pada mesin pompa dan pressure management  pada system distribusi PDAM Giri Menang. Pengendalian kehilangan air kedepan dengan dikembangkannya sistem scada yang terintegrasi dengan District Meter Area (DMA) memungkinkan PDAM Giri Menang mengetahui indikasi pencurian air pada suatu area cukup melalui analisa data telemetri.

Sehubungan dengan adanya perbaikan kebocoran pipa GI 4” di Jalan Gunung Pengsong tepatnya di Jembatan Bongor yang diakibatkan karena terkena alat berat pada saat pelebaran jalan, Maka perbaikan tersebut akan berdampak pada gangguan sementara distribusi air ke wilayah BTN Gunung Pengsong dan Desa Taman Ayu dan sekitarnya.

Perbaikan dilakukan sejak pagi hari, Senin (26/02) pukul 10.00 dan pengerjaan masih berlangsung sampai saat ini (setelah informasi diposting) dan diperkirakan selesai pada sore hari pukul 15.00 Distribusi air diperkirakan akan kembali normal dalam kurun waktu 1 jam terhitung setelah perbaikan selesai.

Demikian informasi yang dapat kami sampaikan. Mohon maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanannya. Terima kasih

      Ttd,

Manajemen 

Mataram. Kamis, 22 Februari 2017, Dewan Pengawas PDAM Kota Payakumbuh, Sumatera Barat melakukan kunjungan kerja ke PDAM Giri Menang dalam rangka menjalin silaturrahmi dan bertukar informasi mengenai sistem kerja manajerial perusahaan yang diterapkan di PDAM Giri Menang.

Hadir dalam acara tersebut Direktur Utama PDAM Giri Menang L. Ahmad Zaini, Direktur Teknik H. M. Yusuf beserta jajaran Kepala Bagian, Dewan Pengawas PDAM Kota Payakumbuh serta Kasubag Pelayanan Langganan dan Kasubag Kas dan Penagihan.

Dalam sambutannya Zaini menyampaikan terima kasih atas waktu dan kesempatannya untuk bisa berkunjung ke PDAM Giri Menang dalam rangka menjalin silaturrahmi dan bertukar informasi/sharing seputar PDAM

Ketua rombongan Dewan Pengawas PDAM Kota Payakumbuh yang diwakili oleh Sekretaris Dewas (Dewan Pengawas) dalam kesempatannya menyampaikan maksud dan tujuannya dalam melakukan kunjungannya ke PDAM Giri Menang yang tak lain hanya untuk bersilaturrahmi dan bertukan informasi mengenai sistem kerja yang diterapkan di PDAM Giri Menang.

Selanjutnya Direktur Utama L. Ahmad Zaini melanjutkan pembahasan mengenai profil singkat PDAM Giri Menang termasuk jumlah pelanggan yang sudah  hampir mencapai mencapai 127 ribu dengan rasio pegawai yang sangat rendah yang masih terus dipertahankan yakni 2,2 pegawai untuk melayani 1000 pelanggan. Selain itu dibahas juga sistem kerja Sistem Informasi Pelayanan (SIP) berbasis Web. yang dibuat oleh internal SDM PDAM Giri Menang, serta penjelasan Perda hingga Perdir yang diterapkan di PDAM Giri Menang.

Rombongan Dewas dari PDAM Kota Payakumbuh mengaku puas dengan pemaparan dan penjelasan yang diberikan oleh Bapak Dirut “luar biasa. Kita disini sangat puas dengan apa yang disampaikan oleh Bapak Dirut terkait informasi maupun langkah dan strategi yang dipaparkan. Kita dapat banyak ilmu disini.” Pungkas Sekretaris Dewas PDAM Kota Payakumbuh. 

Untuk menghindari penetapan pemakaian air secara perkiraan karena meter air pelanggan tidak bisa dibaca oleh petugas, ikuti langkah-langkah berikut :

Pertama, mari bekerjasama dengan PDAM Giri Menang dengan cara tidak mengunci area lokasi penempatan meter air di rumah pada jam kerja, tidak memindahkan letak meter air ke dalam bangunan dan/atau tidak melakukan tindakan lainnya yang menyebabkan meter air tertutup/tertimbun sehingga menyulitkan Petugas melakukan pembacaan angka meter air. Inilah jadwal pembacaan meter air pelanggan oleh petugas PDAM Giri Menang setiap bulannya :

Kedua, apabila area lokasi penempatan meter air di rumah terkunci, rumah kosong, atau tidak dapat dibaca oleh Petugas karena kondisi rumah pelanggan yang tidak memungkinkan, Pelanggan diharapkan menempelkan stan meter air atau melaporkan angka meter air kepada customer service di kantor pelayanan PDAM Giri Menang untuk menghindari penetapan pemakaian air secara perkiraan.

Ketiga, apabila pelanggan tidak dapat datang ke kantor PDAM Giri Menang, maka pelanggan dapat melaporkan angka meter air melalui layanan SMS Gateway ke nomor 08 7777 333 5000 dengan format SM<spasi>No. Rek<spasi>Angka Meter contoh : SM 01-01-00001 10. Layanan SMS ini tidak hanya diperuntukkan untuk laporan angka meter air saja tetapi juga (1) semua jenis pengaduan dengan format PA<spasi>Isi Pengaduan (160 karakter) dan (2) informasi tagihan air dengan format TR<spasi>No. Rekening.

Keempat, bagi para calon pelanggan PDAM Giri Menang, diharapkan mencermati dan mematuhi hak serta kewajiban yang telah tertuang dalam Surat Permohonan Langganan saat akan mendaftar menjadi pelanggan PDAM Giri Menang.

Kelima, untuk menyampaikan pengaduan atas layanan PDAM Giri Menang, Pelanggan dapat menyampaikannya kepada petugas PDAM secara langsung/melalui SMS Gateway/mengakses official website PDAM Giri Menang yaitu www.pdamgirimenang.com pada layanan Sistem Informasi Pelayanan. 

Sehubungan dengan adanya perbaikan kebocoran pipa PVC 12” di Jalan Raya Senggigi, tepatnya di dekat Kantor Desa Batu Layar, Melase. Maka perbaikan tersebut akan berdampak pada gangguan sementara distribusi air ke wilayah Jalan Pariwisata, Sandik, Senggigi dan Sekitarnya.

Perbaikan dilakukan sejak pagi hari, Senin (19/02) pukul 9.00 dan pengerjaan masih berlangsung sampai saat ini (stelah informasi diposting) dan diperkirakan selesai pada sore hari pukul 16.00 Distribusi air diperkirakan akan kembali normal dalam kurun waktu 3-4 jam terhitung setelah perbaikan selesai.

Demikian informasi yang dapat kami sampaikan. Mohon maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanannya. Terima kasih

      Ttd,

Manajemen 

Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Giri Menang patut berbangga atas peraihan yang dicapainya. Badan sertifikasi International TUV Nord Indonesia kembali memberikan kepercayaan kepada PDAM Giri Menang atas Peraihan Sertifikasi ISO 9001:2015 (Sistem Manajemen Mutu Berbasis Manajemen Resiko) setelah setahun lalu sukses meraih ISO 9001:2008 yang sama-sama memiliki persamaan yakni sebagai kado akhir tahun di tahun 2016 (ISO 9001:2008) dan kado akhir tahun di 2017 (ISO 9001:2015).

Perolehan tersebut merupakan kebanggan bersama karena bisa memetik hasil dari kerja keras bersama yang selama ini telah bahu membahu dalam mempersiapkan segala prosesnya yang tentunya sangat menguras waktu, tenaga dan fikiran. Dengan diraihnya perolehan sertifikasi tersebut tentu PDAM Giri Menang sudah menerapkan Sistem Manajemen Mutu yang berstandar Internasional dalam lingkungan kerjanya.

Pada kesempatan lain, Poernomo Amiprodjo dari TUV Nord Indonesia memberikan apresiasi yang luar biasa kepada PDAM Giri Menang yang telah menjalankan dan mengimplementasikan ISO 9001:2008 (Sistem Manajemen Mutu) dengan sangat baik. berkat kekonsistenannya, Poernomo selaku External Auditor juga memberikan pujian kepada PDAM Giri Menang yang berhasil meng-Upgrade ISO 9001:2008 ke ISO 9001:2015 lebih cepat dari waktu yang telah ditargetkan.

Peraihan tersebut diharapkan bisa menjadi titik baru untuk terus melangkah menuju ke arah yang lebih baik lagi. Sertifikat hanyalah tulisan pengakuan diatas kertas yang bisa saja lusuh atau sobek termakan waktu. Yang terpenting adalah bagaimana bekerja secara professional, inovatif, kreatif dan tetap berpedoman kepada SOP yang sudah ditetapkan bersama.

Tentu semua perolehan tersebut merupakan persembahan kami kepada seluruh pelanggan PDAM Giri Menang yang telah setia bersama-sama membangun dan membesarkan PDAM.