Seiring dengan pesatnya pertumbuhan sosial, ekonomi, infrastruktur dan peningkatan investasi di Indonesia, maka kebutuhan informasi geografi suatu wilayah  merupakan suatu hal yang sangat penting. Pengelolaan informasi spasial telah menjadi lebih mudah dilakukan dengan makin berkembangnya penggunaan aplikasi GIS. Aplikasi GIS sekarang ini berkembang dan diaplikasikan di berbagai bidang ilmu.

Dalam pelatihan yang dilaksanakan pada tanggal 29 - 31 Januari 2019 ini dilaksanakan di PDAM Giri Menang disambut antusias rekan rekan pdam yang pesertanya di ikuti karyawan antar bagian.

Pemateri yang memberikan pelatihan yakni R. Gagak Eko Bhaskoro, ST, Msc dan Yunan Dwi dari Akatirta Wiyata Magelang dengan Materi Epanet dan Qepanet dalam Qgis.

EPANET adalah program komputer yang menggambarkan simulasi hidrolis dan kecenderungan kualitas air yang mengalir di dalam jaringan pipa. Jaringan itu sendiri terdiri dari Pipa, Node (titik koneksi pipa), pompa, katub, dan tangki air atau reservoir.

EPANET menjajaki aliran air di tiap pipa, kondisi tekanan air di tiap titik dan kondisi konsentrasi bahan kimia yang mengalir di dalam pipa selama dalam periode pengaliran. Sebagai tambahan, usia air (water age) dan pelacakan sumber dapat juga disimulasikan.

EPANET di design sebagai alat untuk mencapai dan mewujudkan pemahaman tentang pergerakan dan nasib kandungan air minum dalam jaringan distribusi. Juga dapat digunakan untuk berbagai analisa berbagai aplikasi jaringan distribusi.

Untuk Qepanet sendiri sudah terdapat dalam Aplikasi QGIS,  Plug-in Qepanet yang menggambarkan simulasi hidrolis dan kecenderungan kualitas air yang mengalir didalam jaringan pipa. Dalam mengevaluasi jaringan dimudahkan dengan adanya Plugin Qepanet pada aplikasi QGIS , karena mampu menganalisa wilayah yang tekanan air nya masih kecil dan dapat diambil tindakan secepatnya. Begitu juga jika diterapkan di wilayah rencana pengembangan yang akan dibangun dipersiapkannya dengan aplikasi ini.

GIS dapat menjadi alat penting dalam menganalisis dan menyajikan data dan peta dari berbagai sumber yang berhubungan dengan kepentingan masyarakat. Dengan demikian, memiliki akses cepat dan akurat untuk informasi geografis dapat membantu mempercepat peningkatan pelayanan bagi masyarakat

Pemahaman mengenai Hidrolika untuk menunjang simulasi epanet dan qepanet telah diberikan pada pelatihan kali ini, hal ini memberikan pandangan yang baru bagi peserta pelatihan. Selain itu, penggunaan aplikasi epanet dan qepanet dari tahap tahap awal membuat project, menggambar jaringan, input data hingga menjadi sebuah report dari running program telah diberikan.

Pelatihan ini diharapkan mampu di implementasikan dengan baik agar lebih memudahkan dan mempercepat kinerja untuk kepentingan perusahaan agar lebih baik lagi.